Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) memberikan dukungan penuh terhadap penyelenggaraan International Conference on Infrastructure (ICI) 2025. Konferensi ini dinilai sebagai ajang strategis untuk mendorong kolaborasi dan pembangunan infrastruktur berkelanjutan di Indonesia.
Hal ini disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Beliau menekankan pentingnya ICI 2025 sebagai platform untuk memperkuat pertukaran ide dan investasi di sektor infrastruktur.
ICI 2025: Infrastruktur Berkelanjutan untuk Masa Depan Indonesia
Acara yang dibuka oleh AHY di Jakarta International Convention Center (JICC) pada 11 Juni 2025 mengangkat tema “Infrastruktur Berkelanjutan untuk Masa Depan, Inovasi, dan Kolaborasi”.
AHY menegaskan bahwa keberhasilan pembangunan infrastruktur bergantung pada perencanaan yang matang, termasuk siapa yang diuntungkan dari pembangunan tersebut. Infrastruktur harus benar-benar bermanfaat bagi seluruh lapisan masyarakat.
Konferensi ini dihadiri oleh hampir 7.000 peserta dari 26 negara, termasuk Singapura, Jepang, Korea Selatan, Australia, dan Amerika Serikat. Lembaga pembiayaan besar juga turut berpartisipasi, seperti Macquarie, GIC, World Bank, IFC, ADB, dan The Asia Group.
Infrastruktur sebagai Tulang Punggung Ekonomi Kreatif
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Teuku Riefky Harsya, turut hadir dan menekankan pentingnya infrastruktur bagi sektor ekonomi kreatif.
Konektivitas dan ruang kreatif yang memadai menjadi kunci agar subsektor ekonomi kreatif dapat berkembang secara merata di seluruh Indonesia.
Kemenparekraf sendiri turut berpartisipasi aktif dalam ICI 2025 melalui booth interaktif. Booth ini menyediakan berbagai layanan, mulai dari konsultasi kekayaan intelektual hingga sosialisasi lokasi prioritas pengembangan ekonomi kreatif.
Layanan konsultasi kekayaan intelektual dan fasilitasi ruang kreatif bertujuan untuk mendorong konektivitas dan investasi di berbagai subsektor ekonomi kreatif.
Kehadiran Pejabat Negara dan Dukungan Kemenparekraf
Pembukaan ICI 2025 turut dihadiri oleh sejumlah pejabat negara, menunjukkan komitmen pemerintah terhadap pengembangan infrastruktur.
Di antara pejabat yang hadir adalah Wakil Ketua DPD RI Tamsil Linrung, Menteri PUPR Dody Hanggodo, Menteri Transmigrasi Iftitah Sulaiman Suryanagara, Menteri UMKM Maman Abdurrahman, Wakil Menteri Perhubungan Suntana, dan Wakil Menteri ATR Ossy Dermawan.
Menteri Riefky juga didampingi oleh beberapa pejabat Kemenparekraf, termasuk Deputi Pengembangan Kebijakan Strategis Cecep Rukendi, Staf Khusus Rian Firmansyah, dan Direktur Fasilitasi Infrastruktur Fahmy Akmal.
Kehadiran para pejabat ini semakin mengukuhkan komitmen pemerintah untuk mewujudkan pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan dan inklusif.
ICI 2025 diharapkan dapat menjadi batu loncatan bagi pembangunan infrastruktur Indonesia yang lebih baik. Dengan kolaborasi yang kuat antara pemerintah, swasta, dan internasional, Indonesia dapat membangun infrastruktur yang mampu menjawab kebutuhan masyarakat dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, khususnya di sektor ekonomi kreatif.
