Schema dan Rich Snippet: Pengertian, Fungsi & Cara Penggunaan

Mengenai schema dan rich snippet: pengertian, fungsi & cara penggunaan dapat membantu website Anda tampil lebih baik di search engine saat calon audiens Anda melakukan pencarian sesuai dengan keyword. Bagi Anda yang penasaran dengan apa yang dimaksud dengan schema & rich snippet, berikut ini ulasannya.

Apa Itu Schema

Schema merupakan kode yang digunakan untuk membuat tampilan rich snippet pada pencarian Google kode ini merupakan kode hasil kolaborasi dari beberapa raksasa search engine yang ada di dunia, yaitu Google, Microsoft, Yahoo, dan search engine lainnya.

Schema ini bisa digunakan untuk meningkatkan daya tarik tampilan dari sebuah halaman ketika ditemukan oleh search engine. Untuk membuat schema pada halaman website yang Anda miliki ada beberapa jenis schema yang bisa Anda lakukan. Beberapa jenis schema ini antara lain adalah sebagai berikut.

• Schema Microdata

Schema microdata merupakan salah satu schema yang dibuat dengan menggunakan tag untuk menggambarkan sebuah item. Biasanya untuk melakukan schema microdata ini dilakukan dengan menggunakan kode HTML. Kode HTML ini nantinya akan membantu search engine untuk lebih mudah memahami informasi yang dimiliki oleh sebuah halaman website.

Hal ini akan membantu search engine untuk memberikan informasi yang lebih valid dan lebih disukai oleh audience. Kekurangan dari schema microdata ini adalah mengenai pembuatannya yang cukup rumit sehingga muncul opsi lain yang lebih memudahkan yaitu schema JSON-LD

• Schema JSON-LD

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, schema JSON-LD merupakan salah satu opsi lain untuk Anda yang ingin membuat skema. Schema JSON-LD ini lebih mudah dan lebih simple karena tidak menggunakan kode HTML untuk membangun sebuah rich snippet. Schema JSON-LD merupakan skema yang dibangun dengan menggunakan kode javascript kode ini nantinya disisipkan dalam kode pembuatan website Anda sehingga bisa menampilkan rich snippet.

• Schema RDFa

Schema RDFa adalah skema lain yang bisa digunakan untuk membangun rich snippet. Skema ini merupakan skema yang digunakan untuk HTML 5. Ia juga menggunakan sistem tag untuk memberikan informasi pada search engine. Tag ini nantinya bisa digunakan untuk bagian header atau bagian body dari halaman website yang Anda miliki.

Apa Itu Rich Snippet

Selanjutnya yang akan kita bahas adalah rich snippet. Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, skema adalah sebuah kode yang digunakan untuk membuat tampilan rich snippet. Lalu apa itu rich snippet?

Rich snippet adalah sebuah tampilan di SERP atau search engine result page yang unik dan beda dengan yang lainnya. Pernahkah Anda melihat jajaran produk di bagian atas hasil pencarian search engine Anda beserta harga dan juga online shop yang menjual produk tersebut? Hal ini adalah salah satu contoh dari tampilan rich snippet.

Selain itu, ada juga rich snippet yang memberikan tampilan berupa rating untuk artikel website yang memiliki informasi mengenai hasil Review dan masih banyak lagi yang lainnya. Rich snippet ini memiliki tampilan yang berbeda untuk tiap kategori artikel.

Akan tetapi tujuannya sama yaitu menampilkan informasi penting dari sebuah artikel yang akan membuat calon audience lebih yakin untuk membuka sebuah halaman. Untuk menampilkan tampilan rich snippet ini, maka digunakan skema seperti yang sudah disebutkan sebelumnya.

Intinya schema dan rich snippet digunakan untuk membuat cuplikan menarik dari sebuah halaman website. Cuplikan ini bisa berupa gambar, ulasan, rating seperti yang sudah disebutkan sebelumnya dan masih banyak lagi yang lainnya.

Mengapa Penggunaan Schema dan Rich Snippet Itu Penting?

Nah setelah kita tahu apa itu schema & rich snippet, maka kita akan membahas mengenai seberapa penting penggunaan dari schema & rich snippet ini. Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, schema & rich snippet merupakan alat untuk membuat cuplikan. Membuat cuplikan ini dapat memberikan banyak keuntungan. Keuntungan tersebut adalah sebagai berikut.

• Lebih Menarik Bagi Search Engine

Search engine berlomba-lomba untuk memberikan rekomendasi artikel yang berkualitas untuk calon audience yang dimilikinya. Hal ini membuat mereka harus tahu mana halaman website yang bisa memberikan informasi yang sesuai dengan kemauan user dan yang tidak.

Dengan adanya cuplikan dari hasil schema & rich snippet ini membuat search engine menjadi lebih mudah mengenali bahwa halaman website yang Anda miliki mengandung informasi yang dibutuhkan oleh konsumen mereka.

Jika search engine menyukai halaman website Anda, maka mereka tidak segan untuk menampilkan halaman website ini di SERP halaman pertama. Dengan begitu akses audience pada halaman website Anda lebih mudah.

• Menarik Perhatian Audience

Ketika halaman Anda dimuat di halaman pertama SERP dari search engine, maka Anda akan berkompetisi dengan halaman relevan lain. Dengan menggunakan schema & rich snippet ini, maka halaman Anda akan lebih menonjol sehingga lebih mudah mendapatkan perhatian dari audience.

Tujuan Penggunaan Schema dan Rich Snippet

Hal selanjutnya yang akan dibahas dalam artikel schema & rich snippet: pengertian, fungsi & cara penggunaan ini adalah tujuan utama dari penggunaan schema & rich snippet. Untuk fungsi dan juga manfaat dari schema & rich snippet sudah disebutkan sebelumnya. Fungsi dan manfaat ini memiliki satu tujuan yaitu untuk meningkatkan CTR.

Apa itu CTR? CTR adalah singkatan dari Click Through Rate. CTR merupakan salah satu ukuran yang bisa digunakan untuk melihat kesuksesan dari sebuah sistem marketing online. Oleh karena itu jika nilai CTR tinggi, maka tingkat kesuksesan juga tinggi.

Menariknya dengan penggunaan schema & rich snippet ini banyak halaman website yang mendapatkan peningkatan CTR hingga 30% jika dibandingkan dengan sebelum menggunakan schema & rich snippet.

Cara Menggunakan Schema dan Rich Snippet

Untuk Anda yang merasa penggunaan schema dan rich snippet juga penting untuk website Anda, maka Anda harus tahu terlebih dahulu bagaimana acara penggunaan schema dan rich snippet ini.

Penggunaan schema dan rich snippet bisa dilakukan sesuai dengan jenis dari schema dan rich snippet yang bisa Anda gunakan. Lalu bagaimana caranya? Berikut ini ulasannya.

• Menambahkan Schema & Rich Snippet dengan Menggunakan Kode HTML

Penambahan kode schema dan rich snippet dengan menggunakan metode HTML ini disebut dengan cara penambahan schema dan rich snippet secara manual cara penambahan ini dilakukan dengan menyisipkan kode schema yang inginkan pada kode website HTML yang Anda miliki.

• Menambahkan Schema & Rich snippet dengan Menggunakan Kode JavaScript

Selain jenis microdata yang membutuhkan kode HTML untuk bisa menggunakan schema dan rich snippet, jenis lain dari schema yaitu schema JSON-LD juga bisa dilakukan dengan menggunakan kode JavaScript.

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, kode JavaScript bisa di sisipkan baik di bagian header atau di bagian body dari kode HTML yang Anda miliki.

• Menambahkan Schema & Rich Snippet dengan Menggunakan Data Struktural dari Google

Cara terakhir untuk menambahkan schema & rich snippet pada halaman website adalah dengan menggunakan generator dari Google. Ini adalah cara paling mudah untuk dilakukan.

Demikian ulasan mengenai schema & rich snippet: pengertian, fungsi & cara penggunaannya, semoga bermanfaat!